Ketika ruang penyimpanan mulai menipis di server atau komputer Linux-mu, salah satu alat paling berguna yang bisa kamu gunakan adalah perintah du. Singkatan dari Disk Usage, du membantu kamu mengetahui seberapa besar ukuran file dan folder di sistem. Command ini bisa digunakan di beberapa distro seperti Ubuntu, Debian, Linux Mint dan lainnya.
Salah satu opsi paling umum dan nyaman digunakan adalah ini, salah satu command favorit:
du -h /home/ --max-depth=1
Apa Itu du -h?
Perintah du -h adalah kombinasi dari perintah du (Disk Usage) dengan opsi -h (human-readable). Opsi ini membuat output dari du lebih mudah dibaca manusia karena hasilnya ditampilkan dalam satuan seperti KB, MB, atau GB—bukan hanya angka dalam byte.
Contoh penggunaan:
du -h /home/arif
Perintah di atas akan menampilkan ukuran semua file dan folder di direktori /home/arif, lengkap dengan satuan yang mudah dipahami.
Contoh output:
4.0K /home/arif/.cache 56K /home/arif/Documents 1.1M /home/arif/Downloads 1.2M /home/arif
Kesimpulan
Perintah du -h sangat berguna untuk:
- Mengecek ukuran direktori dengan cepat
- Menemukan file atau folder yang menyedot banyak ruang
- Membersihkan sistem secara efisien
Jika kamu sering bekerja dengan sistem Linux, baik di server maupun desktop, perintah ini wajib kamu kuasai. Simpel tapi sangat powerful.
Beberapa Opsi Tambahan yang Berguna
Kamu bisa menggabungkan -h dengan beberapa opsi lain untuk hasil yang lebih spesifik:
Perintah | Fungsi |
---|---|
du -sh | Menampilkan total ukuran dari direktori saja, tanpa rincian subfolder |
du -ah | Menampilkan ukuran semua file dan folder (termasuk file) |
du -h --max-depth=1 | Menampilkan ukuran folder tingkat pertama saja |
du -h * | Melihat ukuran semua item di direktori saat ini |
Tips Tambahan:
Jika ingin menyortir hasil berdasarkan ukuran, kamu bisa gabungkan dengan perintah sort, misalnya:
du -h --max-depth=1 | sort -hr